Majelis Fatwa Palestina mengecam eskalasi seruan zionis untuk menyerbu Masjidil Aqsha dan menggelar ritual Talmud di dalamnya.
Dalam keterangan persnya, Kamis (23/07/2015) dikutip PIC, majelis menganggap seruan yang dilayangkan persatuan organisasi sinagog kepada para pendukungnya untuk menyerbu Al-Aqsha Ahad depan, sebagai penodaan terhadap kehormatan Masjidil Aqsha, dan ancaman berbahaya terhadap identitas Islam, dengan menjadikannya sebagai kiblat bagi kaum yahudi untuk melakukan ritual talmud disana.
Kejahatan terhadap Masjidil Aqsha dan penodaan serta provokasi Yahudi bisa memicu perang agama, ungkap Majelis Fatwa Palestina.
Proyek zionis menjadikan Al-Aqsha sebagai target yahudisasi merupakan ilusi, karena Al-Aqsha merupakan bagian tak terpisahkan dari akidah kaum muslimin, dan kota Al-Quds akan tetap menjadi milik umat Islam, meski penjajah Israel terus berupaya menghapus sejarah dan memalsukan realitasnya, tegas Majelis Fatwa.
Majelis berharap kepada segenap warga Palestina dan kaum muslimin yang bisa hadir ke Masjidil Aqsha untuk mengintensifkan kesiagaan, dan menghadapi semua konspirasi dan menggagalkan rencana yahudisasi Al-Aqsha.*
Dalam keterangan persnya, Kamis (23/07/2015) dikutip PIC, majelis menganggap seruan yang dilayangkan persatuan organisasi sinagog kepada para pendukungnya untuk menyerbu Al-Aqsha Ahad depan, sebagai penodaan terhadap kehormatan Masjidil Aqsha, dan ancaman berbahaya terhadap identitas Islam, dengan menjadikannya sebagai kiblat bagi kaum yahudi untuk melakukan ritual talmud disana.
Kejahatan terhadap Masjidil Aqsha dan penodaan serta provokasi Yahudi bisa memicu perang agama, ungkap Majelis Fatwa Palestina.
Proyek zionis menjadikan Al-Aqsha sebagai target yahudisasi merupakan ilusi, karena Al-Aqsha merupakan bagian tak terpisahkan dari akidah kaum muslimin, dan kota Al-Quds akan tetap menjadi milik umat Islam, meski penjajah Israel terus berupaya menghapus sejarah dan memalsukan realitasnya, tegas Majelis Fatwa.
Majelis berharap kepada segenap warga Palestina dan kaum muslimin yang bisa hadir ke Masjidil Aqsha untuk mengintensifkan kesiagaan, dan menghadapi semua konspirasi dan menggagalkan rencana yahudisasi Al-Aqsha.*
Sumber : Hidayatullah
Eka Hidayatullah
News